Part Mini 4wd Tamiya Japan Style, STO 100 atau TOS

Kali ini pembahasan tentang part part yang digunakan dalam perakitan mini 4wd japan style, STO 100 atau TOS (Tamiya Original Seratus)
langsung saja kita ke pembahasan pertama :



Chassis (baca: chasis)

Chassis merupakan bagian dasar yang membentuk sebuah mobil mini 4wd. Pada chassis inilah sebagian besar parts akan melekat. Terdapat berbagai macam jenia chassis yang diproduksi oleh Tamiya. Chassis yang saat ini populer digunakan antara lain super 2 (chassis yg ada di foto), VS chassis, AR chassis, TZ-X chassis, TZ chassis, MS chassis, MA chassis. Masih banyak tipe chassis yg belum saya sebutkan, namun menurut pendapat pribadi saya chassis yang cukup mudah digunakan dan dimodifikasi adalah super 2.



1. Crown gear
Salah satu gear yang digunakan pada chassis seri klasik yang berperan dalam menggerakan roda.

2. Spur gear / Axle gear
Gear hijau adalah contoh gear yang digunakan pada chassis seri klasik. Sedangkan gear pink adalah spur gear yg digunakan pada chassis seri pro (MS arau MA)

3.Counter Gear
Gear biru adalah contoh counter gear yang digunakan pada chassis seri klasik. Sedangkan gear hijau adalah counter gear yg digunakan pada chassis seri pro (MS arau MA)

4. Propeller Shaft
Propeller shaft adalah shaft yg menghubungkan rangkaian gear di sisi belakang dan sisi depan pada chassis seri klasik. Di Indonesia parts ini sering disebut shaft 4wd. Perlu diperhatikan bahwa propeller shaft hanya digunakan pada chassis klasik yang menggunakan single shaft motor. Propeller shaft juga memiliki beberapa jenis, pastikan propeller shaft yang kalian beli sesuai dengan chassis yang kalian gunakan.

5 dan 6. Wheel Shaft / Axle shaft
Di indonesia part ini sering disebut as roda. Part ini menghubungkan wheel kanan dan kiri. Ada 2 ukuran yaitu 60mm dan 72mm. Selain itu ada juga variasi wheel shaft seperti hollow shaft, reinforces shaft, dll.

7. Motor catch + terminal
Pada chassis seperti vs, super 2, ar terdapat bagian untuk menyambungkan terminal dengan motor untuk kemudian diletakkan pada chassis. Part itu disebut motor catch. Sedangkan lempengan kuningan yang nantinya akan kontak langsung dengan baterai disebut terminal.

8. Switch
Part ini yang kita gunakan untuk menyalakan dan mematikan mobil mini4wd.

9. Gear cover
Sesuai dengan namanya, part ini berguna untuk menutup gear yg terpasang pada chassis.


Di Indonesia, part ini sering disebut dinamo atau mesin. Agak membingungkan memang, akan tetapi di negara asal mini 4wd, kata "machine" atau mesin itu sendiri merujuk kepada sebuah mobil mini 4wd secara keseluruhan.

Anyway, Mini 4wd motor terdiri dari 2 tipe double shaft (kiri) dan single shaft (kanan). Double shaft motor hanya digunakan pada chassis seri pro (MS dan MA). Single shaft motor digunakan pada chsssis seri klasik (super 1, super 2, vs, tz, tz-x, ar, super x, super xx, dll)

Variasi dari motor sangat banyak. Pemilihan motor bergantung dari cara kalian menyetting dan menginginkan laju sebuah mobil pada lintasan / track. Secara singkat motor memikiki 3 karakteristik yaitu:
1.memiliki torsi besar (high torque motor) seperti torque tuned, power dash, plasma dash;
2.memiliki torsi dan jumlah rotasi seimbang (balanced motor) seperti atomic tuned motor, light dash, hyper dash
3.memiliki rotasi besar (high rev motor) seperti rev tuned motor, sprint dash, ultra dash dan mach dash pro.

Beberapa motor klasik yang saat ini menurut saya sudah termasuk langka antara lain jet dash, mach dash single shaft, zen tuned motor, touch dash, turbo dash. Untuk motor yang baru disebutkan tadi, saya tidak memiliki data atau pengetahuan mengenai motor tersebut.


Mass damper
Seiring dengan berkembangnya dunia mini 4wd, jenis track semakin bervariasi. Salah satu tantangan yang disediakan antara lain track yang berisi lompatan2. Nah, mass damper ini sangat dibutuhkan untuk meredam guncangan yang dialami mobil saat mendarat setelah melalui lompatan agara mobil tetap stabil. Cara penggunaannya pun sangatlah bervariatif dan sangat luas.


Wheel dan tire
Wheel atau biasa disebut velg.
Tire atau ban.

Banyak sekali jenis wheel dan tire yang diproduksi oleh tamiya. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya masing2. Ukuran dari wheel dan tire secara keseluruhan juga mempengaruhi bagaimana mobil kalian bergerak di track. Pada dasarnya, semakin besar diameter wheel-tire yang kalian gunakan maka topspeed mobil kalian akan semakin tinggi, akan tetapi kelemahan dari diameter besar adalah akselerasi yang lemah. Sebaliknya, wheel-tire dengan diameter kecil memiliki akselerasi yang baik akan tetapi memiliki top speed yang lebih rendah dibandingkan dengan diameter besar.


Mungkin sampai disini saja pembahasan pertama nanti ada pembahasan lanjutan..

Salam Mini yonku!!

Sumber : roscoe